Jaringan Internet pertama kali dibentuk pada tahun 1969 oleh Departemen Pertahanan AS melalui proyek ARPA (Advanced Research Projects Agency sebuah lembaga dibentuk pada tahun 1957 Dephan AS (DoD = Departement of Defense) sebagai tanggapan terhadap peluncuran Sputnik-nya Uni Sovyet. ARPA bertugas meningkatkan kemampuan teknologi yang dapat dimanfaatkan oleh militer) yang kemudian disebut dengan ARPANET. Tujuan awal proyek tersebut adalah untuk kepentingan militer. Saat itu Departemen Pertahanan AS membuat jaringan komputer dengan cara menghubungkan komputer di beberapa tempat vital untuk mengantisipasi serangan nuklir serta untuk menghindari informasi terpusat yang bisa berakibat fatal dalam peperangan.
Awalnya ARPANET hanya menghubungkan 4 website saja. Tidak lama setelah ARPANET dikenalkan secara umum pada bulan Oktober 1972, proyek tersebut berkembang pesat di semua daerah. Karena itu ARPANET kemudian dipecah menjadi 2, yaitu “MILNET” yang bertujuan untuk kepentingan militer dan “ARPANET” baru yang bertujuan untuk kepentingan non-militer seperti misalnya untuk universitas-universitas. Gabungan dari kedua jaringan tersebut kemudian dikenal dengan nama DARPA Internet, dan kemudian disederhanakan lagi dengan nama internet yang sekarang kita kenal.
SKEMA INTERNET
Dilihat dari asal katanya, internet merupakan kependekan dari Interconnection Networking yang merupakan sistem yang sangat besar dan sangat rumit yang menghubungkan semua jaringan komputer menggunakan Internet Protocol (IP address) yang berfungsi untuk melayani milyaran pengguna internet dari seluruh dunia.
Jaringan Internet merupakan jaringan yang menghubungkan jutaan komputer dari seluruh dunia, tanpa mengenal batas wilayah atau negara. Setiap orang yang mempunyai komputer bisa bergabung dalam jaringan tersebut dengan dengan melakukan koneksi ke ISP (Internet Service Provider = Penyedia Layanan Internet). Beberapa contoh ISP yang ada di Indonesia misalnya IndosatNet, Telkom Speedy, dll. Internet bisa pula diartikan sebagai Jaringan Internasional (International Networking) karena mampu menghubungkan jutaan komputer secara international atau dari bebagai negara, atau sebagai Jaringan Antar Jaringan (Internetworking) karena mampu menghubungkan jutaan jaringan dari seluruh dunia.
Berikut adalah perangkat untuk membangun sebuah jaringan internet:
1.Seperangkat Komputer
2.NIC
NIC adalah sebuah kartu jaringan yang berfungsi sebagai jembatan dari komputer ke sebuah jaringan komputer. Tugas NIC adalah untuk mengubah aliran data paralel dalam bus komputer menjadi bentuk data serial sehingga dapat ditransmisikan di atas media jaringan.
Fungsi NIC:
Media pengirim data ke komputer lain di dalam jaringan
Mengontrol data flow antara komputer dan sistem kabel
Menerima data yang dikirim dari komputer lain lewat kabel dan menerjemahkannya ke dalam bit yang dimengerti oleh komputer
3.Modem
adalah perengkat untuk mengubah sinyal digital menjadi sinyal analog dan sebaliknya
4.Jaringan telepon
5.HUB/Switch
perangkat yang hanya bekerja tak lebih sebagai penyambung atau concentrator saja, dan hanya menguatkan sinyal di kabel UTP.
4. Router
adalah sebuah perangkat yang berisi banyak protocol. dari protokol firewall hingga protokol pengiriman data. router juga berfungsi sebagai penghubung antar dua atau lebih jaringan untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya.
5.repeater
Repeater bekerja meregenerasi atau memperkuat sinya-sinyal yang masuk. Pada media fisik seperti pada Ethernet, kualitas transmisi data yang hanya dapat bertahan dalam range waktu dan jangkauan terbatas, yang selanjutnya mengalami degradasi. Repeater akan berusaha mempertahankan integritas sinyal dan mencegah degradasi sampai paket-paket data sampai ketujuan.
sumber:
http://massurono.com/teknologi/pengertian-jaringan-internet-apakah-pengertian-jaringan-internet-itu/
http://www.windowsku.com/2012/09/bagaimana-cara-kerja-internet.html
www.google.com
